Jumat, 27 September 2013

Itu Juicenya bukan darah

Bengkulu, 27 September 2013

Ketika perjalanan dinas dari Lahat menuju Bengkulu pada Rabu, 25 September 2013, kami menyempatkan makan siang di PagarAlam.  Makan di Cafe Tenda chef Dadang yang menu andalannya steak.  Saya memesan Tenderloin steak dan sauce black pepper.  Chef Dadang sudah kami kenal dan memang sering ketika ke PagarAlam kami akan menyempatkan makan di cafenya.  Mang Dadang sangat ramah dan tidak sedikit dia bercerita bagaimana cara memasak steak, ada Rare, medium rare, welldone, overcook.  "Mang paling enak steak dimasak dengan cara gimana?", kamipun bertanya.  Mang Dadang berkata "kalo bule, mereka suka rare, rare itu daging di panggang hanya dua kali bolak-balik saja". "Mang, bukannya masih banyak darahnya?", aku bertanya.  "Ndak, ini yang belum dipahami, cara memasak rare dengan daging masih merah didalam, itu bukan darah itu juicenya, kalo darah sudah habis ketika sapi sedang dipotong".  Hm, baru tahu itu teorinya.  

Salam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar